Sebelum para peneliti menemukan adanya black hole, ternyata Al Quran telah mengungkap kejadiannya ratusan tahun yang lalu. Allah berfirman yang makna harfiahnya sebagai berikut, ‘Maka aku bersumpah dengan khunnas, yang berjalan lagi menyapu.’ (at-Takwir: 15-16)

“Sesungguhnya setiap agama itu memiliki akhlak dan akhlak Islam itu adalah rasa malu.“Malu dan iman itu bergandengan bersama, bila salah satunya di angkat maka yang lainpun akan terangkat.””

"Neraka mempunyai tujuh pintu, untuk masing-masing pintu di huni (sekelompok pendosa yang ditentukan)" (Qs al Hijr :44). Umatku yang mengikuti hawa nafsunya dan tidak memelihara sholat, dan azab ini tidak seberapa bila dibandingkan dengan azab-azab yang lainya.

Seorang ibu yang disakiti oleh anaknya mengirimkan surat pada anaknya. Suatu kisah yang mengharukan , Ibu yang selalu menyayangi anaknya apapun yang dilakukan anaknya terhadapnya. Teladanilah kisah ini...

Blackhole Dalam Quran Muslimah Cantik Bermahkota Rasa Malu 7 Pintu Masuk Neraka Surat dari Ibu

Hadith

Dari Anas radhiallahu'anhu dari Nabi shollalllahu 'alahi wa sallam di dalam menceriterakan apa yang difirmankan oleh Tuhan Yang Maha Mulia lagi Maha Agung, di mana Allah berfirman: "Bila seseorang itu mendekat kepada-Ku sejengkal maka Aku mendekat kepadanya sehasta, bila ia mendekat kepada-Ku sehasta maka Aku mendekat kepadanya sedepa, dan apabila ia datang kepada-Ku dengan berjalan maka Aku datang kepadanya dengan berlari". (Riwayat Bukhari).

Dari Ibnu `Abbas radhiallahu'anhu berkata, Rasulullah shollalllahu 'alahi wa sallam bersabda: "Ada dua nikmat yang kebanyakan manusia tertipu karenanya yaitu kesehatan dan kesempatan". (Riwayat Bukhari).



Dec 21, 2004
By Khadija Abdul Qahaar, JUS And Muhammad Abu Nasr, Free Arab Voice

At approximately 12:25pm on Saturday, resistance fighters waged an unprecedented assault on the Abu Ghraib prison camp south of Baghdad. The assault was sparked by a letter from a female prisoner named Fatima that fueled some Muslim fighters into action.

Fatima's letter, a hand written document, was recently smuggled out of Abu Ghraib. Fatima is the sister of one of the celebrated Resistance fighters in the area. US occupation forces raided his house some time back but failed to find him, so they took his sister prisoner in an attempt to force him to give himself up. JUS reported the incident at the time and it was said that this family is known for their piety and uprightness.

Here is Fatima's letter as originally published in Arabic by Mafkarat al-Islam and translated to English by Muhammad Abu Nasr of Free Arab Voice.

Fatima's Letter:

"In the name of God, the Merciful, the Mercy-giving. "Say He is God the One; God the Source [of everything]; Not has He fathered, nor has He been fathered; nor is anything comparable to Him." [Qur'an, Surat 112 "al-Ikhlas"]

I chose this noble Surah from the Book of God because it has the greatest impact on me and on all of you and it strikes a particular kind of awe in the hearts of Believers.

My brother Mujahideen in the path of God! What can I say to you? I say to you: our wombs have been filled with the children of fornication by those sons of apes and pigs who raped us. Or I could tell you that they have defaced our bodies, spit in our faces, and tore up the little copies of the Qur'an that hung around our necks? God is greatest! Can you not comprehend our situation? Is it true that you do not know what is happening to us? We are your sisters. God will be calling you to account [about this] tomorrow.

By God, we have not passed one night since we have been in prison without one of the apes and pigs jumping down upon us to rip our bodies apart with his overweening lust. And we are the ones who had guarded our virginity out of fear of God. Fear God! Kill us along with them! Destroy us along with them! Don't leave us here to let them get pleasure from raping us! It will be an act to ennoble the Throne of Almighty God. Fear God regarding us! Leave their tanks and
aircraft outside. Come at us here in the prison of Abu Ghurayb.

I am your sister in God (Fatimah). They raped me on one day more than nine times. Can you comprehend? Imagine one of your sisters being raped. Why can't you all imagine it, as I am your sister. With me are 13 girls, all unmarried. All have been raped before the eyes and ears
of everyone.

They won't let us pray. They took our clothes and won't let us get dressed. As I write this letter one of the girls has committed suicide. She was savagely raped. A soldier hit her on her chest and thigh after raping her. He subjected her to unbelievable torture. She beat her head against the wall of the cell until she died, for she couldn't take any more, even though suicide is forbidden in Islam. But I excuse that girl. I have hope that God will forgive her, because He is the Most Merciful of all.

Brothers, I tell you again, fear God! Kill us with them so that we might be at peace. Help! Help! Help! [Wa Mu'atasima!]" [END]

Subsequently, approximately 100 resistance fighters launched a fierce attack on the prison, forcing US troops to take cover inside their barracks within the compound. Fighters pounded the Americans with barrages of 82mm and 120mm mortar rounds. Large crowds of people gathered outside, fearful that the bombardment might harm the prisoners but they were assured by the fighters that they knew the layout of the prison camp very well.

Mafkarat al-Islam's correspondent in Baghdad reported that the fighters succeeded in destroying part of the walls of the prison camp, blasting a hole four meters long in the inner and outer fences that encircled the camp.

The fate of Fatima and the other woman with her is unknown.

On a final note, an individual responded to Fatima's letter yesterday on the Ansar site and wrote:

"Sorry, sister, we are not men. Only true men can answer your cry for help. Men are in a very short supply these days. Sorry again sister."

It is comments like these that speak to the lack of honor and duty that characterizes many Muslims today. At JUS, we have insisted that rape has been going on since the occupiers landed their muddy boots in Iraq, which has for the most part, fallen on dead ears. We feel great frustration and failure over the receipt of Fatima's letter because we know there are many more Fatimas being raped in prisons in Iraq and Afghanistan and many other sisters who are being violated who are not in captivity. What must we do to make these voices heard and where are the Muslim men to defend their honor?

In previous times, glory and honor were integrated into the lives of Muslims as part of the complete system of Islam. For instance, a man tied the end of that woman's dress to a chair while she was shopping and when she got up, a portion of her private parts became visible. She screamed "Wa Mu'atasima", calling for the Khalif himself. The Khalif wrote this letter to the head of the cross worshipper's state:

"To the dog of Rome, I am coming to you with an army whose front is at your door and whose rear is right here"

This is honor and glory in action for something much less than rape. This is an army instead of 100 fighters. Those were the days when Muslim men could be found.


Terjemahannya

Pada hari Sabtu sekitar jam 12:25 tengahari, pejuang mujahiddin telah melancarkan serangan ke atas penjara Abu Gharaib di selatan Baghdad. Serangan tersebut bagi menyahut seruan yang dibuat melalui seucuk surat yang dikirimkan oleh seorang tahanan wanita yang bernama Fatima yang merayu agar pejuang mujahiddin mengambil tindakan.

Surat Fatima, sepucuk surat yang ditulis tangan (oleh darah), baru-baru ini telah diseludup keluar dari Abu Gharaib. Fatima adalah adik kepada salah seorang pejuang mujahiddin di kawasan berkenaan. Tentera pengganas AS telah menyerbu rumahnya beberapa ketika dulu tetapi gagal menemuinya, oleh itu mereka telah menawan adik perempuannya bertujuan untuk memaksa beliau menyerah diri.

Berikut adalah salinan surat Fatima yang disiarkan oleh Mafkarat al-Islam.

Surat Fatima

Dengan nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Katakanlah (wahai Muhammad): (Tuhanku) ialah Allah Yang Maha Esa.; Allah Yang menjadi tumpuan sekalian makhluk untuk memohon sebarang hajat.; Dia tiada beranak dan Dia pula tidak diperanakkan; Dan tidak ada sesiapapun yang serupa denganNya.” [Qur’an, Surat 112 “al-Ikhlas”]

Saya memilih surah yang suci ini daripada kitabullah kerana ia memberi satu kesan yang besar keatas saya dan ke atas kamu semua dan ia membawa kesan yang besar dan kesedaran di dalam hati orang-orang yang beriman.

Saudaraku para mujahiddin yang berjuang pada jalan Allah SWT! Apa yang dapat saya katakan kepada kamu semua? Ingin saya nyatakan kepada kamu: Perut kami telah dipenuhi oleh anak-anak haram yang dilakukan oleh para haiwan dan b@bi yang telah memperkosakan kami. Atau saya boleh katakan kepada kamu bahawa mereka telah menelanjangkan kami, meludah ke muka kami dan mengoyak ayat al-Quran yang tergantung pada leher kami? Allahu Akbar! Dapatkah kamu memahami keadaan kami? Adakah benar kamu tidak tahu menahu apa yang telah berlaku kepada kami? Kami adalah adik-adik kamu. Allah SWT pasti akan menyoal kamu mengenainya kelak.

Demi Allah, tidak pernah kami melalui satu malam semenjak kami berada di penjara ini tanpa dilompt oleh para haiwan dan b@bi tersebut untuk mengoyakkan tubuh kami dengan rakusnya. Dan kami telah berusaha sedaya upaya untuk melindungi perawan kami demi kerana takutkan allah SWT. Takutlah kamu kepada Allah! Bunuhlah kami semua berserta dengan mereka! Hancurkanlah kami bersama-sama dengan mereka! Jangan tinggalkan kami di sini untuk dijadikan sebagai bahan melepas nafsu ganas mereka dengan memperkosa kami! Ia merupakan satu tindakan yang boleh menggoncang arasy Allah SWT. Takutlah kepada Allah berhubung dengan kami! Tinggalkanlah kereta kebal dan pesawat mereka di luar sana. Datanglah kepada kami di sini di penjara Abu Gharaib.

Saya adalah adik-adik kamu pada jalan Allah (Fatimah). Mereka telah memperkosakan kami lebih dari sembilan kali dalam satu malam. Bolehkah kamu memahaminya? Bayangkanlah salah seorang daripada adik-adikmu diperkosakan. Kenapa kamu semua tidak boleh membayangkannya, sedangkan saya adalah adikmu. Bersama-sama saya terdapat 13 orang gadis yang lain, kesemua mereka belum berkahwin. Kesemua mereka telah diperkosakan dihadapan mata dan telinga setiap orang.

Mereka tidak membenarkan kami menunaikan solat. Mereka membuang pakaian kami dan tidak membenarkan kami memakainya. Semasa saya menulis surat ini, salah seorang daripada gadis tersebut telah membunuh diri. Beliau telah diperkosa secara rakus dan zalim. Seorang tentera telah memukul dada dan pinggangnya setelah beliau memperkosakannya. Beliau telah dijadikan mangsa penderaan dan penyiksaan. Beliau telah menghantuk kepalanya ke dinding sehingga beliau mati, kerana beliau tidak dapat menahannya lagi, walaupun membunuh diri adalah haram menurut Islam. Tetapi saya memaafkan gadis tersebut. Saya juga berharap agar Allah SWT mengampun segala dosanya, kerana Dia adalah Maha Pengampun!

Saudaraku! sekali lagi ingin saya katakan, takutlah kepada Allah! Bunuhlah kami bersama-sama dengan mereka agar kami dapat menikmati keamanan. Tolonglah! Tolonglah! Tolonglah! [Wa Mu'atasima!]

Sebaik sahaja selepas itu, lebih kurang seramai 100 pejuang mujahiddin melancarkan serangan besar-besaran ke atas penjara Abu Gharaib, memaksa tentera kafir AS berselindung di dalam berek mereka dalam kawasan penjara. Pejuang mujahiddin telah melancarkan mortar 82mm dan 120mm ke arah tentera kafir Amerika. Orang ramai berkumpul secara beramai-ramai di luar penjara, bimbang jika mortar tersebut mengenai para tawanan yang berada di dalam penjara tetapi mereka telah diberi jaminan oleh pejuang mujahiddin yang berkata bahawa mereka tahu kedudukan penjara tersebut.

Wartawan Mafkarat al-Islam di Baghdad melaporkan bahawa pejuang mujahiddin telah berjaya memusnahkan sebahagian besar dinding penjara, menyebabkan lubang sebesar empat meter di dalam dan di luar pagar yang mengelilingi penjara tersebut.

Nasib Fatima dan lain-lain gadis bersamanya masih belum dapat diketahui.

Pada nota terakhir, seorang individu telah menjawab surat Fatima semalam dalam laman web Ansar dengan menulis:

“Maaflah adikku, kami bukanlah lelaki yang sebenar. Hanya lelaki yang sebenar sahaja boleh menjawab tangisan kamu memohon pertolongan. Kami tidak mempunyai bekalan yang cukup beberapa hari ini. Maaf sekali lagi, wahai adikku."

Komen seperti inilah yang menunjukkan betapa kurangnya maruah dan tanggungjawab umat Islam pada hari ini. Kami di LADANG WEB telah beberapa kali mendedahkan perbuatan perkosaan ke atas gadis Islam oleh tentera Salib Amerika (yang masih dianggap wira oleh kebanyakan umat Islam di dunia ini) semenjak mereka memijakkan kaki mereka ke bumi Iraq, tetapi tidak dipedulikan. Kami merasa amat kecewa dan gagal menerima surat seperti yang dituliskan oleh Fatima sebelum ini, kerana kami tahu lebih ramai lagi Fatima yang telah diperkosa di penjara di Iraq dan Afghanistan dan ramai lagi adik-adik perempuan atau anak-anak perempuan kita yang diperkosa dengan zalim dan mereka tidak dapat melawannya. Apakah yang perlu kita lakukan untuk menjadikan suara-suara mereka dapat didengar dan di manakah wira-wira Islam untuk mempertahankan maruah mereka?

Sebelum ini, pada satu ketika dulu, keagungan dan dan maruah telah diintegrasikan ke dalam kehidupan umat Islam sebagai sebahagian dari sistem Islam yang sempurna dan syumul. Sebagai contoh, seorang lelaki telah mengikat hujung pakaian seorang wanita Islam kepada kerusi semasa beliau sedang membeli belah dan apabila beliau bangun, sebahagian daripada kemaluannya telah terdedah. Beliau menjerit, "Wa Mu'atasima", dan seruannya telah sampai kepada pengetahuan khalifah. Khalifah telah menulis surat kepada ketua gereja dengan berkata:

"Kepada anjing Rome, saya akan datang kepada kamu dengan tentera-tentera kami di mana barisan hadapannya berada di pintu-pintu kami dan barisan belakangnya berada di sini."

Inilah merupakan maruah dan keagungan yang bertindak ke atas sesuatu tindakan yang tidak sampai kepada tahap perkosaan. Mereka telah menghantar satu bala tentera dan bukannya 100 pejuang. Hari-hari tersebut merupakan hari di mana seorang muslim sejati dapat dicari. Nilailah diri anda dan dimanakah kedudukan iman anda.

sumber : http://www.kaskus.us/showthread.php?t=2266834

BAB II : DASAR-DASAR KEDATANGAN DAJAL


DENGAN Nama Allah Yang maha pengasih lagi Maha Penyayang.

Quote:(Iblis) Berkata: ''Ya, Tuhanku ! Oleh karena Engkau Telah Memutuskan Bahwa Aku sesat,Maka aku akan Membujuk mereka yang ada dimuka bumi untuk melakukan Perbuatan Maksiat, dan Menjadikan Mereka Sekutu (Surat Al-Hijr 39)

Kecuali Mereka Beriman Kepadu-Mu dan Mendapatkan Taufik untuk mentaati segala Petunjuk dan Perintah Allah {surat Al-Hijr: 40}


..Dan Sejak Itu Perang Telah Menjadi Bagian Kehidupan Manusia...


Berapa Banyak Orang Yang Disucikan Oleh Keagungan Allah,Dan Berapa Banyak orang yang mengabdikan Hidupnya Untuk menjalankan rencana Dibuat yang Dibuat Oleh Setan ?

Perhatikan Surat Al-Baqarah ayat 102:

Quote:Dan mereka mengikuti apa yang dibaca oleh syaitan-syaitan pada masa kerajaan Sulaiman (dan mereka mengatakan bahwa Sulaiman itu mengerjakan sihir), padahal Sulaiman tidak kafir (tidak mengerjakan sihir), hanya syaitan-syaitan lah yang kafir (mengerjakan sihir).

Mereka mengajarkan sihir kepada manusia dan apa yang diturunkan kepada dua orang malaikat di negeri Babil yaitu Harut dan Marut, sedang keduanya tidak mengajarkan (sesuatu) kepada seorangpun sebelum mengatakan: "Sesungguhnya kami hanya cobaan (bagimu), sebab itu janganlah kamu kafir". Maka mereka mempelajari dari kedua malaikat itu apa yang dengan sihir itu, mereka dapat menceraikan antara seorang (suami) dengan isterinya.

Dan mereka itu (ahli sihir) tidak memberi mudharat dengan sihirnya kepada seorangpun, kecuali dengan izin Allah. Dan mereka mempelajari sesuatu yang tidak memberi mudharat kepadanya dan tidak memberi manfaat. Demi, sesungguhnya mereka telah meyakini bahwa barangsiapa yang menukarnya (kitab Allah) dengan sihir itu, tiadalah baginya keuntungan di akhirat, dan amat jahatlah perbuatan mereka menjual dirinya dengan sihir, kalau mereka mengetahui. Q.S Al-BAQARAH 102


Pada Tahun 1307,Raja Philippe dari prancis menangkap Mereka Dengan Tuduhan Penyangkal Terhadap Anti-Christ.

Melakukan Hubungan Sesama Jenis dan Pemujaan Ilmu Sihir.



The Dome of the Rock (Arabic: مسجد قبة الصخرة‎, translit.: Masjid Qubbat As-Sakhrah,Inggris: Dome of the Rock) adalah tempat suci Islam dan marka tanah utama yang terletak di tengah-tengah di dalam tembok kompleks Al-Haram asy-Syarif, kompleks ini sendiri berada dalam tembok Kota Lama Yerusalem (Yerusalem Timur). Kubah Shakhrah ini selesai didirikan tahun 691,

menjadikannya bangunan Islam tertua yang masih ada di dunia.


Kubah Shakhrah bukanlah sebuah masjid, sebaliknya, merupakan sebuah kompleks yang terdapatnya sebuah batu besar yang dikatakan tempat Nabi Muhammad berdiri ketika peristiwa Isra dan Mi'raj. Qubbat As-Sakhrah terletak di Baitulmuqaddis di kawasan Al-Haram asy-Syarif. Qubbat As-Sakhrah bukanlah Masjid Al-Aqsa karena Masjid Al-Aqsa terletak tidak jauh daripada bangunan ini. Qubbat Al-Sakhrah seringkali disalahartikan sebagai Masjid Omar yang merupakan tempat Saidina Umar Al-Khatab bershalat ketika tiba di Baitulmuqaddis.


Britania Raya Tepatnya Di Skotlandia dan Mendirikan Perkumpulan Rahasia Terkemuka Bernama ''FREEMASONRY''

Raja Philipe menginstrukan para agennya untuk menangkap Templar dan Mengeksekusi pada hari Jumat tepatnya Tanggal 13 Okteober 1307 sehingga dikenal dalam sejarah Eropa sebagai ''Black Friday'' atau Jumat Kelabu.Itulah Mengapa Sebagian Menganggap 13 Adalah Angka Sial dan Menghubungkan Jumat 13 dengan PEristiwa Menakutkan,Seperti Film ''Friday 13th''


Tatanan Dunia Baru

bahkan mereka sudah melakukannya selama Berabad-Abad dari balik bayang-bayang.Mereka Memprakasai Perang,Perang Besar,Revolusi,Dan Resensi Ekonomi.Mereka Mengontrol Semua Pikiran Kalian Dalam Baca,Mendengar,Dan Lihat. Mereka Berusaha Untuk Doktrin Seluruh Populasi Manusia Denang cara Berpikir mereka,dan menyusupkan orang-orang mereka ke Posisi Tinggi.





Dan Dari Politik Baru,Tatanan Ekonomi baru,Dan yang lebih Mengerikan,Agama Baru.

Bukti Dajal Dari Dasar Pembangunan Untuk Pengendalian Menyeluruh.!

LIAT SAJA PEMBUKTIANNYA..

Wallahu a'lam bisshowaab

Malcolm X, pendukung Islam di Amerika

ONE DOLLAR
Kalau Di Lihat Dengan Kaca akan Tetulis ''OUR DAJJAL''
Our bahasa Ibrani artinya ''tanah'' Jadi tanah DAjjal.
Bundaran HI, SAMA DENGAN
Mata HORUS

Gambar Disamping Ini adalah Gedung Parlemen Uni Eropa. Uni Eropa dibangun dengan Azas atau kepentingan yang sama dengan menara babel,Yaitu melayani kepentingan dunia baru (New World Order) dengan Mempersatukan dunia eropa ke dalam satu tujuan dan simbol supremasi Eropa Terhadap Dunia.





Bangunan Piramida juga termasuk sebagai bangunan yang digunakan untuk melayani kepentingan sang Anti-Kristus Atau Dajjal. Seperti Piramida Mesir,Giza & Chinchen,Itza yang merupakan produk peradaban bangsa maya di amerika selatan.


Louvre Museum, Paris
Hard Rock Cafe, Kuwait

 Sebenarnya banyak yang ada di Indonesia, tapi belum ada foto. InsyaAllah secepatnya agan-agan!

Wallahu a'lam bisshowab

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
 
Copyright 2010 The Brave Syuhada